Font Size: 

Penelitian bertujuan 1)untuk mengetahui pengembangan modul fisika berbasis kearifan lokal sebagai bahan ajar pada materi suhu dan kalor. 2) Untuk Menganalisis tingkat kevalidan bahan ajar Fisika berbasis kearifan lokal di SMPN 28 Bulukumba. 3) Untuk mengetahui tingkat kepraktisan modul pembelajaran Fisika berbasis kearifan lokal di SMPN 28 Bulukumba. 4) Untuk mengetahui tingkat keefektifan modul pembelajaran Fisika berbasis kearifan lokal di SMPN 28 Bulukumba .Jenis penelitian reseach and develoment (R&D). Desain penelitian yang digunakan model 4D( Four D yang terdiri atas define, design, develop, dan dessimante.). Populasi penelitian yaitu peserta didik kelas VII 2 SMPN 28 Bulukumba. Instrumen penelitian adalah lembar observasi keterlaksanaan, angket respon peserta didik, dan tes hasil belajar. .Hasil penelitian menunjukkan bahwa modul pembelajaran memenuhi kreteria valid dengan nilai rata-rata total kevalidan adalah 0,75. Sesuai kreteria kevalidan Indeks Aiken nilai ini dinyatakan dalam kategori “validitas sedang” karena berada pada rentang nilai 0,4-0,8. kategori “sangat valid” (V > 0,8). Modul pembelajaran dikatakan terlaksana seluruhnya apabila memenuhi kreteria 1,5 ≤ M ≤ 2,0. Nilai keterlaksanaan modul sebesar 1,73, Sehingga dapat dikatakan bahwa modul memenuhi kriteria praktis karena terlaksana seluruhnya. Persentase respon peserta didik dari semua aspek modul yaitu sebanyak 75% berada pada kategori sangat baik, 14 % berada pada kategori baik, dan 7% berada pada kategori cukup. Sedangkan untuk presentasi hasil belajar peserta didik yaitu sebesar 7 orang (25%) berada pada kategori tidak tuntas dan 21 orang (75%) berada pada kategori tuntas. Sehingga dapat disimpulkan bahwa modul yang dikembangkan memiliki keefektifan yang sangat baik ditinjau dari respon dan tes hasil belajar peserta didik.

Kata Kunci : Bahan ajar, kearifan lokal, Suhu dan kalor